Daniel Land and The Modern Painters, ya dengan nama band dan nama album seperti ini ditambah artwork kover album yang Glider-ish, sangat mudah menarik perhatian para benak eskapis yang tertarik pada tema-tema pretensius, termasuk saya, haha. Dari track pembuka "Within The Boundaries" yang berlirik hanya sekitar 3 baris, suara gitar hasil delay/echo/reverb beberapa pedal yang familiar seketika mengingatkan saya pada Slowdive. Track selanjutnya "Codeine" (judul yang 'ngga ke mana-mana' hehe), dibuka dengan intro gitar akustik yang jangly. Cukup melegakan, karena awalnya saya mengira lagu-lagu berikutnya akan terdengar tipikal. Pengaruh The Verve pada track ini sangat kental termasuk ke gaya vocalizing-nya Richard Ashcroft. Loncat ke track nomor empat "Glitterball", inilah track yang catchy dan cukup friendly untuk didengarkan berulang-ulang. Ritme gitar yang berulang tak terelakan memunculkan image Cocteau Twins.Hasil berlapis dari resonansi tiga gitar dan cara bernyanyi Daniel Land yang terdengar seperti perempuan (seperti yang dicontohkan dengan sempurna sebelumnya oleh Jeff Buckley, Delays, Mew dan Anthony And The Johnsons), juga sedikit sentuhan slide gitar ala alt-country rockers Son Volt/Japancakes membuat album band asal Manchester ini berada di bawah direktori ethereal, atau dreampop. Bukan sesuatu yang baru, tapi layak disimak.
0 Comments
Your comment will be posted after it is approved.
Leave a Reply. |
Daily Escapism Categories
All
LINKS
|